CHOUX PASTE
Choux
Paste (Adonan sus)
1.
Pengertian
Choux paste
merupakan salah satu jenis pastry dengan karakteristik ringan namun volume
besar dan dikembangkan dengan kuat (strongly leavened) dengan sel yang besar.
Choux paste sering juga disebut kue sus yang didefinisikan sebagai kue yang
bertekstur lembut dan kopong bagian dalamnya, sehingga dapat di isi dengan vla
dengan aneka rasa. Bahkan Sus saat ini tidak hanya diisi Vla, akan tetapi juga
di isi dengan berbagai macam filling seperti layaknya Sandwich. Jadi ada sus
yang di isi ragout, bahkan di isi dengan lembaran smoked beef, keju lembaran,
telur rebus yang diiris tipis, dan lain-lain. Ibaratnya, kulit sus diperlakukan
sebagai roti tawar yang bebas di isi apa saja. Bahkan sus selain diisi sering
juga dihiasa bagian atasnya khususnya sus bentuk panjang.
2.
Metode pemasakan
adonan sus
Adonan pastry
jenis ini berbeda dengan jenis lainnya karena proses pematangan tepung dan
telur telah dilakukan sebelum proses pemanggangan. Choux paste ada dua bentuk
yaitu eclairs (bentuknya lonjong) dan cream puff (bentuknya bundar). Sedangkan
berdasarkan metode pemasakannya ada tiga jenis yaitu :
1)
dipanggang
digunakan untuk kue sus, kue sus kering dan figur dekorasi dalam
ukuran lebih kecil juga untuk petit fours.
2)
digoreng
dengan minyak digunakan untuk syringe fritters, dan beignets. Pada
jenis ini susu digunakan
sebagai pengganti air.
3)
direbus dengan air ini digunakan untuk fruit
dumplings dan stuffed tartlets with plum jam.
Gambar 1 : Produk Eclairs
Eclairs dan cream puff dibuat
dari adonan yang dinamakan éclair paste (adonan éclair) atau choux paste
(adonan sus). Nama Perancis adalah pate a choux (yang berarti adonan kol)
mengacu bahwa cream puff terlihat seperti kol. Choux paste di Indonesia lebih
dikenal dengan mana sus. Di Indonesia choux paste mempunyai tempat tersendiri
di lidah kita karena sangat disukai. Sus memiliki isi yang sangat beragam. Dan
dari kulit sus dapat dimodifikasi sehingga tercipta sus gaya baru.
Tidak seperti puff pastry, adonan
éclair lebih mudah dibuat.
Adonan dapat disiapkan dalam
beberapa menit. Choux paste yang sering kita sebut kue sus, adalah salah satu
dari jenis kue yang memerlukan perhatian khusus dalam tekhnik pembuatannya. Kue
sus sangat fleksibel untuk di padupadankan dengan berbagai macam isi seperti
vla, diisi pudding, ice cream, ragout udang, selada buah atau dibuat sus kering
dengan cara di oven dengan api kecil maupun digoreng. Dengan demikian kegagalan
dalam membuat kue sus akan dapat
teratasi, apabila diperhatikan pemilihan bahan dan teknik pembuatan yang baik
dan benar.
Sus
klasik mempunyai isi yang khas dan jenisnya banyak antara lain :
1. Vla biasa yaitu campuran susu, maizena, gula
dan kuning telur.
2. Pastry cream dibuat dari susu, gula, kuning
telur, dan tepung. Pembuatannya kuning telur, sebagian gula dan tepung dikocok jadi
satu, campuran ini dimasukkan dalam rebusan susu dan gula.
3. Diplomat cream, dibuat dari
susu, kuning telur, gula, maizena, dan kream kental. Cara pembuatannya yaitu
semua bahan direbus kecuali kream. Cream sendiri akan dikocok sampai lembut
kemudian dicampur dengan rebusan diatas. Biasanya ditambahkan gelatin sebagai
penstabil.
4. Chantilly dibuat dari campuran
susu dan kream yang dikocok. Baik bahan maupun alat harus betul-betul dingin
supaya campuran ini bisa mengeras. Karena mencair bila berada
dalam temperatur ruang, maka sus
yang diisi chantilly harus disantap begitu disajikan.
5. Mousseline. Ini merupakan kombinasi antara vla
dan butter cream.
Choux paste tidak hanya
divariasikan berdasarkan isinya tapi juga
kulitnya dapat divariasikan.
Misalnya dengan menambahkan
kacang, keju, rempah dan
kacang-kacangan
3.
Bahan Pembuatan choux pastry dan Fungsinya
Bahan dasar dari kue sus adalah:
1. Tepung terigu. Terigu berfungsi
sebagai struktur dan gunakan
terigu dengan protein sedang.
2. Telur adalah pembentuk
kerangka yang mengembangkan kue selama proses pembakaran,
selain itu telur juga memperbaiki warna
kerak kue lebih kuning, aroma yang gurih dan kue
lebih bergizi
karena terdapat kandungan protein yang tinggi. Untuk kue sus sebaiknya
pilih telur yang baru dengan bentuk
seragam dan tidak cacat. Telur juga berfungsi sebagai
pengontrol konsistensi adonan
3.Lemak ada dua macam yaitu lemak
nabati yang lazim kita sebut dengan
margarin dan
lemak hewani atau mentega. Kedua jenis lemak
ini memiliki aroma yang berlainan. Jika
kita menginginkan aroma kue yang ringan
pilihlah margarin dan untuk aroma yang lebih
berat dengan rasa dan aroma susu
yang nyata kita bisa menggunakan mentega. Lemak
berfungsi sebagai pelumas.
4.Air. Pada pembuatan choux paste
air mengontrol ketebalan kulit, untuk gelatinisasi tepung
terigu dan melepaskan CO2 dari bahan
pengembang.
5. Bahan pengembang yang umum
digunakan adalah baking powder. Namun perlu diingat choux paste dapat dibuat
tanpa bahan pengembang. Jika menggunakan bahan pengembang
yang harus dikurangi adalah
jumlah telur dan tambahkan air.
4.
Formula Dasar
Choux Paste
Formula choux paste umumnya
adalah tepung terigu 100%,
lemak/minyak 75%, air 125% dan
telur 175% lebih lengkapnya
perbandingan jumlah rata-rata
bahan yang dipakai adalah :
Tepung terigu : 15 – 25%
Mentega : 10 – 20%
Telur : 20 – 40%
Air : 25 – 40%
5.
Metode pembuatan
Choux paste dibuat dengan teknik
adonan rebus, yang mana semua bahan direbus bersama-sama kecuali telur. Setelah
adonan matang dan kalis angkat dari perapian,
proses selanjutnya adalah memasukan telur satu
persatu setelah adonan dingin.
Tahap memasukan telor merupakan tahap
terpenting yang harus diperhatikan, telur dimasukan setelah adonan suam-suam
kuku atau hangat. Jika telur dimasukan dalam keadaan adonan panas maka kue sus
tidak akan mengembang karena telur telah matang sebelum di oven. Perlu juga
diketahui bahwa jumlah telur lebih banyak dibandingkan bahan lain, karena hal
ini akan mengakibatkan kue sus menjadi ringan. Jumlah fat juga jangan melebihi
berat
jumlah telur. Adapun tahapan
dalam pembuatan adonan choux pastry atau adonan sus adalah sebagai berikut:
1. Didihkan cairan, lemak, garam,
dan gula (jika digunakan). Cairan mendidih dengan cepat
sehingga lemak dapat larut dalam cairan,
tidak hanya mengapung di atas. Jika hal ini tidak
tercapai, lemak tidak tercampur secara
merata di dalam adonan dan dapat mengalir keluar
selama pemanggangan.
2. Tambah semua tepung terigu
(yang telah diayak terlebih dahulu) sekaligus dan aduk hingga menjadi adonan
yang menggumpal dan dapat ditarik menjauh dari panci (tidak menempel di dinding
panci). Pengadukan adonan harus cukup sering supaya hasil berlubang
(dapat juga digunakan mixer)
3. Pindahkan adonan dari panas
dan biarkan dingin sekitar 45 -
50 menit. Jika adonan tidak
didinginkan dengan cukup maka telur dapat menjadi matang ketika ditambahkan.
4. Masukkan telur secara bertahap
(satu persatu) untuk memperoleh konsistensi adonan yang tepat. Aduk rata pada
setiap penambahan telur sebelum menambahkan lebih banyak lagi. Jika telur
ditambahkan terlalu cepat maka akan sulit mendapatkan permukaan adonan yang
halus.
Tahap memasukan telor merupakan
tahap terpenting yang
harus diperhatikan, telur
dimasukan setelah adonan suam-suam kuku atau hangat. Jika telur dimasukan dalam
keadaan adonan panas maka kue sus tidak akan mengembang karena telur telah matang
sebelum di oven.
5. Adonan kini siap untuk
digunakan. Jika menjumpai resep
yang menghasilkan adonan yang lembek. Koreksi resep tersebut dengan mengurangi
jumlah air atau susu. Di samping itu adonan pastry sebaiknya jangan terlalu
kering. Adonan harus terlihat halus (smooth) dan lembap (moist), tidak kering
dan tidak kasar. Adonan yang terlalu kering tidak akan cukup mengembang serta
menjadi tebal dan berat. Adonan yang terbentuk harus mantap, dan tidak terlalu
encer, agar dapat dibentuk dengan piping bag pada loyang yang telah diolah terlebih
dahulu dengan margarine.
6.
Pembakaran Choux
Paste
Choux paste dioven berkisar 200 –
220oC. Adonan yang baik akan menghasilkan rongga, sehingga dapat ditambahkan
bahan isian pada rongga yang terbentuk. Choux paste bisa
mengembang sempurna kalau pemanasannya
tinggi. Kalau oven kurang merata panasnya
usahakan gunakan api atas saat
choux paste baru masuk. Setelah naik sempurna api boleh dikecilkan sedikit. Setelah
sempurna kematangan dari choux keluarkan loyang dari oven, biarkan hingga choux
agak dingin. Lalu gunting secara horizontal atau melintang tiap-tiap choux
hingga menjadi dua bagian badan dan tutup. Untuk menyelesaikan choux ini tiap
choux semprotkan vla vanili atau vla cokelat ke sepanjang badan choux, lalu
tangkupkan
tutupnya. Hias tutupnya dengan
cokelat yang telah ditim. Dapat dicelupkan seluruh permukaan tutup choux ke
dalam cokelat tim, atau dapat juga dilukis zikzak,
atau variasi lain. Secara
prinsip, adonan choux paste dikembangkan oleh uap yang akan mengembangkan
produk secara cepat dan membentuk lubang yang besar di bagian tengah. Panas
oven membuat gluten dan protein telur menggumpal membentuk struktur produk.
Tepung terigu dengan protein yang
kuat dibutuhkan untuk menghasilkan struktur yang baik.
Suhu pemanggangan yang tepat
sangat penting. Mulai pada suhu tinggi sekitar 220°C pada 15 menit pertama
untuk menghasilkan uap. Kemudian kurangi panas menjadi 190°C untuk
menyelesaikan pemanggangan serta
membentuk stuktur. Produk harus mantap
dan kering sebelum dipindahkan dari oven. Jika dipindahkan terlalu awal atau
didinginkan terlalu cepat, produk dapat turun (anjlok). Lebih baik setelah
dipanggang, produk dipindahkan
secara hati-hati dari oven, dan
biarkan dingin perlahanlahan di tempat hangat.
Hal lain yang perlu diperhatikan
adalah jangan membuka oven 15 menit pertama, karena saat ini kue sedang
membentuk kerangka dan akan turun kembali jika pintu oven dibuka.
Pemilihan loyang juga perlu
diperhatikan. Untuk kue sus, gunakan loyang kue yang tidak terlalu tebal karena
loyang tebal akan lambat dalam menghantarkan panas, kondisi ini akan
menghasilkan kulit kue yang terbentuk akan lebih tebal. Hindari juga penggunaan
olesan mentega yang terlalu tebal dan jika diperlukan dapat menggunakan sedikit
taburan tepung, kue sangat mudah lepas. Jika terlalu banyak tepung adonan sulit
menempel di loyang saat
disemprotkan. Kue sus sangat
mudah lepas, berbeda dengan cake, jadi olesan lemak tipis tanpa taburan tepung
sudah cukup. Membuat choux paste kering dan renyah Caranya sama dengan membuat
choux paste biasa, hanya bentuknya sebaiknya kecil-kecil.
Cara memanggangnya sebagai
berikut :
1.
Panggang
sus kecil pada suhu 225oC, hingga
mengembang, kering dan kuning.
Angkat,
dinginkan.
2.
Panggang kembali dengan suhu 140o C,
hingga kering dan kecoklatan.
Angkat, dinginkan
dan segera kemas dalam toples
rapat.
Maka akan didapatkan kue sus yang
tahan kering dan renyah.
Untuk sus kering, beri rasa
sesuai selera pada saat membuat
adonan dimasak. Misalnya dengan
keju, dan bahan lain.
7.
Yang harus diperhatikan saat membuat kulit sus
• Saat membuat adonan rebus,
pastikan bahwa semua bahan
yang dimasak sudah tercampur rata
dan kalis. Jangan gunakan
peralatan yang terbuat dari
tembaga karena tembaga akan
luntur dan mempengaruhi warna
adonan.
• Masukan telur sedikit demi sedikit
kedalam adonan yang dingin
sambil terus diaduk. Apabila
adonan terlalu lembek, hentikan
penambahan telur, buatlah ½ resep
adonan baru hanya sampai
tahap pembuatan adonan setelah
terigu dimasukkan. Tambahkan
adonan baru tersebut ke adonan
yang terlalu lembek
hingga diperoleh konsistensi yang
tepat
• Panaskan oven dengan tempertaur
190ºC sebelum memanggang
kue sus
• Pastikan kulit sus sudah
mengembang dan permukaan kecokelatan.
Kulit sus yang sudah mengembang
tapi permukaannya
belum kecokelatan atau protein
yang ada dalam tepung belum
benar-benar mengeras, maka kue
sus akan mengempis
setelah dikeluarkan dari oven.
• Panas oven dan kelembaban juga
perlu diperhatikan. Kelembaban
yang cukup akan mengakibatkan
protein tidak cepat
menjadi keras sehingga memberi
kesempatan pada kue untuk
mengembang lebih besar.
• Isilah kulit sus dengan isian
ketika akan dihidangkan.
• Kulit sus dapat dibuat beberapa
hari sebelum disajikan. Untuk
menghindari kulit sus mudah basi,
kemas kulit sus dalam wadah
yang tertutup rapat. Simpan dalam
freezer atau lemari
pendingin. Bila diperlukan,
sebelum disajikan, hangatkan kue sus dengan cara di oven.
8.
Permasalahan dalam Choux Paste
1. Apabila choux paste tidak
mengembang dalam oven kemungkingan
disebabkan :
• Emulsi tidak sepenuhnya
terbentuk disebabkan terigu terlalu
matang (over cooked), telur
terlalu matang, terlalu
sedikit telur, atau penggunaan
telur dengan kualitas rendah.
• Oven terlalu dingin atau tidak
dipanaskan pada suhu yang
tepat.
• Adonan paste terlalu dingin
• Terlalu banyak bahan pengembang
2. Choux paste tidak berlubang
juga disebabkan oleh emulsi yang
tidak terbentuk (lihat diatas
penyebabnya), terlalu sedikit
penggunaan air, terlalu banyak
lemak, dan terlalu banyak bahan
pengembang.
3. Choux paste tidak seragam bentuknya
ini karena terigu kurang
matang, choux paste tidak
menempel di loyang, terlalu sedikit
air dan terlalu banyak terigu.
4. Choux paste menyusut karena
pembakaran kurang matang.
5. Choux paste volumenya kecil
disebabkan adonan kurang
matang, adonan terlalu keras,
suhu oven tidak tepat, dan
kurang kelembaban.
6. Choux paste terlalu kempis
karena adonan terlalu encer, oven
dingin atau minyak goreng dingin,
terlalu cepat pintu oven
dibuka.
Syarat pembuatan kulit choux paste?
BalasHapus